Tujuan dari ASEAN Socio-Cultural Community (ASCC) adalah untuk memperkuat dimensi sosial, budaya, dan kemanusiaan dalam kerja sama ASEAN. FES bersama dengan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan dan para pemangku kepentingan lainnya mendorong forum dialog untuk membangun komunitas ASEAN yang adil, inklusif dan berkelanjutan di mana setiap warga negara dapat menikmati kualitas hidup yang lebih baik serta memiliki akses yang sama terhadap peluang dan manfaat pembangunan.

Bersama dengan Kementerian Luar Negeri dan mitra lainnya, FES telah menjadi tuan rumah Bali Civil Society and Media Forum sebagai bagian dari Bali Democracy Forum - untuk mendiskusikan perkembangan demokrasi di kawasan ini, mulai dari isu-isu pluralisme, peran perempuan dalam politik, dan juga upaya-upaya untuk menanggulangi disinformasi demokrasi.

Sebagai bagian dari inisiatif FES di seluruh dunia, negara-negara dari Global South seperti Argentina, Brasil, India, Meksiko, Afrika Selatan, Turki, Korea Selatan, Cina, dan Indonesia merefleksikan strategi menuju multilateralisme dalam tatanan global di tengah-tengah pergeseran geopolitik di abad ke-21. Program-program FES mendukung kebijakan luar negeri dan ekonomi luar negeri Indonesia yang berkontribusi pada multilateralisme yang inklusif dan berbasis aturan di kawasan Indo-Pasifik.